Ponpes Darul Afkar, sebuah lembaga pendidikan Islam yang telah berdiri sejak puluhan tahun lalu, memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga warisan pendidikan Islam Nusantara untuk generasi masa depan. Ponpes ini tidak hanya menjadi tempat belajar agama, tetapi juga tempat pembinaan karakter dan akhlak bagi para santrinya.
Menurut KH. Abdullah Syukri Zarkasih, seorang ulama dan pendiri Ponpes Darul Afkar, menjaga warisan pendidikan Islam Nusantara merupakan tugas yang harus dilakukan oleh setiap generasi. “Pendidikan Islam Nusantara memiliki karakteristik tersendiri yang harus terus dijaga agar tidak pudar oleh arus globalisasi,” ujarnya.
Ponpes Darul Afkar telah melahirkan banyak ulama dan cendekiawan Islam yang menjadi penerus perjuangan dalam mempertahankan ajaran Islam di Indonesia. KH. Abdullah Syukri Zarkasih menegaskan bahwa para santri Ponpes Darul Afkar diajarkan untuk menjadi pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat sekitar.
Menurut Dr. H. Ahmad Sihabuddin, seorang pakar pendidikan Islam, Ponpes Darul Afkar telah berhasil menjadi lembaga pendidikan yang mampu menggabungkan tradisi Islam Nusantara dengan perkembangan zaman. “Ponpes Darul Afkar menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya dalam menjaga warisan pendidikan Islam Nusantara,” katanya.
Ponpes Darul Afkar tidak hanya fokus pada pembelajaran agama, tetapi juga mengajarkan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan zaman. Hal ini sesuai dengan visi pendiri Ponpes Darul Afkar yang ingin mencetak generasi yang memiliki integritas, kecerdasan, dan keberanian untuk menghadapi tantangan masa depan.
Dengan menjaga warisan pendidikan Islam Nusantara melalui Ponpes Darul Afkar, generasi masa depan diharapkan dapat terus mengembangkan nilai-nilai Islam yang sudah ada sejak lama. Ponpes Darul Afkar menjadi tempat yang amanah untuk membentuk generasi penerus yang akan meneruskan perjuangan para pendahulu dalam mempertahankan ajaran Islam di Indonesia.